BMT NU Jatim Perkuat Kemandirian Anggota Melalui Diklat Bina Usaha Tingkat Provinsi

Surabaya — KSPP Syariah BMT Nuansa Umat Jawa Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong kemandirian ekonomi anggota melalui penyelenggaraan Diklat Bina Usaha Tingkat Provinsi yang berlangsung di Hotel Aria Centra Surabaya pada Rabu–Kamis, 19–20 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 109 peserta yang sebelumnya pernah mengikuti program diklat dasar.
Wakil Direktur Bisnis BMT NU Jawa Timur, Abd. Syakir, menjelaskan bahwa pelaksanaan diklat lanjutan ini dimaksudkan untuk memperdalam keterampilan dan wawasan anggota, terutama dalam menghadapi perkembangan dunia usaha modern.
“Tujuan utama diklat ini adalah menindaklanjuti kelas pengetahuan anggota agar lebih terarah dan lebih fokus pada pengembangan usaha masing-masing. Kami juga memberikan materi digitalisasi dan marketplace agar produk mereka bisa dipasarkan lebih luas,” ungkap Syakir.
Syakir menegaskan bahwa diklat lanjutan memiliki karakter dan tujuan yang berbeda dibandingkan program dasar. Pada kegiatan lanjutan ini, materi difokuskan untuk mendorong peserta memahami strategi pemasaran dan peluang digital lebih mendalam.
“Materinya berbeda. Kelas-kelas yang kami siapkan disusun lebih spesifik sesuai kebutuhan peningkatan usaha,” jelasnya.
Adapun peserta diklat merupakan anggota terpilih yang telah mengikuti diklat sebelumnya dan dinyatakan memenuhi beberapa kriteria yang diputuskan melalui rapat internal BMT NU Jatim.
Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan dua materi utama, yakni Diklat Marketplace dan Diklat Marketing. Melalui materi tersebut, BMT NU Jatim menargetkan anggota bisa semakin mandiri, profesional, dan mampu mengembangkan usahanya secara berkelanjutan.
“Targetnya jelas, yaitu mendorong kemandirian anggota dalam mengembangkan usahanya,” ujar Syakir.
Menurut Syakir, antusiasme peserta menunjukkan bahwa program ini mampu memberikan dampak positif, terutama pada peningkatan motivasi dan kemauan kuat untuk terus tumbuh.
“Kalau dilihat dari peserta, ada kemauan dan motivasi yang semakin baik untuk melangkah ke tahap berikutnya,” tambahnya.
Program ini juga memberikan manfaat bagi lembaga BMT NU sendiri. Kehadiran BMT NU dalam mendampingi perkembangan usaha anggota dinilai sangat berpengaruh terhadap meningkatnya loyalitas anggota.
“Loyalitas anggota semakin tinggi ketika BMT NU benar-benar hadir dalam meningkatkan usaha mereka,” tutur Syakir.
Syakir berharap seluruh peserta dapat mempraktikkan ilmu yang diperoleh selama diklat, bukan hanya menjadikannya pengetahuan tambahan.

“Selain menikmati fasilitas, kami berharap ilmu yang diberikan bisa dipraktikkan langsung dalam pengembangan usaha para anggota,” pesannya.
Terkait keberlanjutan program, BMT NU Jatim membuka peluang untuk kembali menyelenggarakan diklat lanjutan di tahun berikutnya.
“Jika nilai dan dampaknya terus positif bagi usaha anggota, harusnya tahun depan akan ada kembali,” tutup Syakir.
20-11-2025 ______________ 220 Kali dilihat
