BMT NU dan PIP Teken Kemitraan Strategis untuk Perkuat Kemandirian Pesantren

Jakarta, 17 Juni 2025 — Badan Usaha yang kelahirannya diinisiasi oleh Nahdlatul Ulama (NU), KSPP Syariah BMT Nuansa Umat, resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pusat Investasi Pemerintah (PIP), Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan RI, dalam rangka memperkuat kemandirian pesantren di Indonesia.

Kemitraan ini berfokus pada fasilitasi dan realisasi pembiayaan pembangunan Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi para santri, khususnya bagi pesantren yang menghadapi kendala pendanaan. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan hak santri untuk mendapatkan akses makanan bergizi secara gratis, serta meningkatkan taraf kesehatan dan daya saing mereka.

Selain dukungan pendanaan, BMT NU juga memberikan pendampingan dan fasilitasi bagi pesantren agar dapat bermitra dengan Badan Gizi Nasional. Tujuannya adalah menciptakan sistem pangan berkelanjutan dan sehat dalam ekosistem pesantren.

Target kemitraan dengan PIP ini adalah terbangunnya 1000 dapur pesantren untuk Makan Bergizi Gratis yang saat ini hingga sebulan mendatang akan dibangun 100 dapur.

Direktur Utama BMT NU Jawa Timur, H. Masyudi Kanzillah menegaskan, kemitraan ini bukan hanya mendukung kemandirian pesantren, tetapi juga berpotensi menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar. “Dengan adanya dapur pesantren, warga sekitar dapat terlibat sebagai tenaga kerja maupun penyedia bahan baku, seperti peternak ayam yang bisa menjadi pemasok telur,” ujarnya.

H. Masyudi juga berharap kemitraan yang terjalin ini bisa memperkuat kemandirian pesantren secara ekonomi dan sosial, mendorong perekonomian lokal dengan melibatkan masyarakat sebagai mitra dalam rantai pasok dapur pesantren, mempercepat pemenuhan hak santri atas makanan bergizi gratis dan menyukseskan program prioritas Presiden RI dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, terutama di sektor pendidikan keagamaan.

“Kemitraan bersama PIP ini hanya terfokus pada program MBG untuk pesantren, namun meski begitu semoga output yang dirancang bisa berjalan dengan lancar dan bermanfaat,” imbuhnya. 

Sementara itu, Direktur Utama PIP, Bapak Ismet Saputra menyatakan bahwa pola kerjasama ini merupakan bentuk baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya dengan lembaga lain, dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi, amanah dan kemanfaatan untuk semuanya.

Penandatanganan kemitraan dilakukan hari ini di kantor PIP, Jakarta, tepatnya pada Selasa, 17 Juni pukul 17.17 WIB dan dihadiri oleh pengurus dari BMT NU serta jajaran pimpinan PIP.